Bagaimana mungkin Indonesia mau maju, sementara terlampau banyak demonstran musiman. Demonstran musiman hanya muncul ketika ada isu yang santer di media. Dengan gagahnya memproklamirkan "bahwa sayalah pembela tanah air, pembela rakyat yang tertindas", nyatanya cuma numpang eksis di mimbar aksi, bahkan cuma di pinggiran trotoar atau markah jalan.
KEMBALI KE ARTIKEL