Mengkaji aspek sosial di dalam sebuah film selalu mendatangkan perspektif menarik yang tidak didapatkan lewat buku-buku. Cerita yang divisualkan dalam bentuk film seringkali lebih jitu memberikan gagasan yang tidak mampu diberikan oleh teori-teori yang ada. Bahkan seringkali teori-teori itu disederhanakan melalui film supaya lebih mudah untuk disampaikan. Metode penyampaian gagasan dalam bentuk cerita ini juga dipakai oleh al-Quran. Terbukti dengan 70 % isinya yang merupakan kisah-kisah umat terdahulu. Lewat kisah-kisah itulah dihaerapkan manusia bisa belajar, karena kecenderungan manusia untuk lebih memahami dan menikmati cerita.
KEMBALI KE ARTIKEL