Serunya, kunjungan kami ke Balai Kota dengan diantar oleh
bis wisata keliling. Kami menaiki bis wisata dari halte Museum Nasional, berputar ke Pasar Baru, melalui halte Monas, dan berputar ke Balai Kota. Sayang sekali di atas bis tidak ada sedikitpun keterangan atau panduan mengenai bangunan atau lokasi yang dilalui. Padahal kisah itu akan sangat menarik bila dikaitkan dengan kisah yang kemudian didapatkan di Balai Kota mengenai perkembangan kota Jakarta.
KEMBALI KE ARTIKEL