Ntah apa yang aku pikirkan. Ntah apa yang aku inginkan, aku pun tidak paham. Ingin rasanya paham dengan diri sendiri untuk segala kondisi. Bukan seperti ini. Hatiku mulai kacau ketika ditinggalkan oleh kakek terhebatku. Tenang dalam pangkuannya. Duduk dengan obrolan santai dengan arah yang tidak tahu kemana.
KEMBALI KE ARTIKEL