Ini kisah tentang anjing peliharaan. Dulu sewaktu tinggal di Mataram-Lombok kami menyewa rumah mbah Bali. Rumah yang kami sewa terletak dibagian depan. Cukup besar dengan halaman yang luas. Rumah kami model rumah Belanda. Dibelakang rumah masih terdapat sumur timba. Terdapat pintu penghubung antara rumah kami didepan dengan rumah mbah dibelakang. Penghubung itu hanya berupa pagar dari kayu yang memiliki pintu masuk tanpa daun pintu. Halaman rumah mbah sangat luas dipenuhi berbagai tanaman buah.
KEMBALI KE ARTIKEL