Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Rebah

4 Februari 2015   22:42 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:49 20 1

Jika mata adalah jendela menuju jiwa
Maka bibir adalah tabir menuju takdir
Jika nafas adalah kanvas
Maka hidup tak lagi redup

Setiap tapak
Telah memiliki jejak

Ada yang memilih singgah
Hingga betah
Pun sebagian memilih pindah
Mungkin lelah

Tentang episode selanjutnya
Tuhan telah memegang skenario yang tak ada dua

Semarang, 13 November 2014
Hidup tak sekadar degup.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun