Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Airmata Wanita Tua

22 Juli 2016   06:18 Diperbarui: 22 Juli 2016   06:37 59 2
Seketika pikiran melayang setelah obrolan panjang semalam. Begitu dalam kekecewaan seorang ibu hingga membuat beliau tak dapat berkata banyak tentang kekecewaan.Dan hanya tetesan air mata yg menjelaskan dalamnya kecewa.Namun dalam kecewanya kekaguman ku semakin menggunung.Mengapa tidak.Dalam kecewa ku masi mendapati kekhawatirannya.Dan masi kudengar banyak doa terlontar dri lisannya.ku tak mengerti apa yg ada dalam pikirannya.Dalam kecewe beliau masi menyimpan harapan yg begitu besar namun tak pernah terucap dengan alasan tak ingin membebani.Dalam kecewa masi terucap doa kebahagian di suatu hari nanti.siapa yg mengira Wanita lemah lembut yg selalu terlihat tegar itu menyimpan banyak luka yg tak terucap.Siapa yg mengira wanita penyayang itu menyimpan sejuta kekecewaan yg tak kan diungkapkan demi bahagiamu.Siapa yg mengira wanita pengasih itu selalu menyebut nama mu dalam doa demi sukses mu.Dan tak pernah kita kira bahwa sejuta bahagia dunia membuat kita lupa pada bahagia wanita tua itu.Setelah air matanya menetes menelan kecewaan barulah penyesalan terlintas di benak.Sunggu berjuta kata maaf pun takkan mengembalikan air matanya.Ampuni aku Tuhan

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun