Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Merangkai Kata, Menjadi Makna, Spasi Tunjukkan Cinta

3 Agustus 2010   07:22 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:21 281 0

Sabtu (31/07) lalu, satu kumpulan bagian dari para Kompasiana yang menamakan mereka dengan nama spasi, yang kata Mas Syam seorang petani “SPASI itu mempunyai kepanjangan Sering Pusing Akibat Suka Iseng”, mengadakan kumpul bersama dan melakukan pelatihan menulis cerita di SDN Muara 1 Teluk Naga, Tangerang. SD yang berada beberapa kilometer dari Bandara Soekarno Hatta, tetapi murid-murid itu belum pernah datang ke Bandara untuk pergi ke suatu kota. Pelatihan ini bekerja sama dengan  Yayasan Pelita Hati yang sering membantu sekolah itu juga.Awalnya acara ini di cetuskan oleh salah satu anggota Spasi yaitu Gitaditya, yang kemudian kami semua jalankan. Anggota-anggota SPASi yang datang pada saat itu yaitu Mas Syam, Mbak Mariska Lubis, Deedee Sabrina, Andi Gunawan, Pungky, Sabrina Saby, Tantri O winata, Gibic, Aditya, Fikri, Mahatma Putra, Agni Karma (atau nama aslinya Endra) dan saya sendiri.

Acara ini kali pertama diadakan oleh anak-anak Spasi. Alur kegiatan dilakukan secara sederhana tetapi dapat diserap oleh anak-anak yang mengikutinya. Pertama, kegiatan Ice breaking dilakukan oleh Andi Gunawan dan Pungky yang membawa guyonan mereka ke tengah murid-murid yang berisikan kurang lebih dua puluh orang. Setelah itu acara makan siang bersama dan dilanjutkan dengan bagaimana cara menulis cerita yang di berikan oleh Mbak Mariska Lubis.

Anak-anak itu sepertinya sangat menikmati dalam menulis cerita. Cerita yang mereka buat sangat simple, tetapi cerita itu adalah cerita asli pemikiran mereka yang masih lugu tanpa ada manipulasi. Mbak Mariska memberikan tujuh lembar kertas yang dipakai untuk membuat alur cerita. Pertama mereka menuliskan nama, umur dan tanggal dilanjutkan dengan menulis judul tulisan yaitu “Cerita Si Bolang”. Di dalam alur cerita itu, mereka disuruh menulis keinginan mereka untuk pergi kemana atau menjadi apa, dengan siapa, dan apa yang akan mereka lakukan di sana. Kemudian, dilanjutkan dengan siapa saya (saya diisi dengan diri mereka masing-masing), siapa seseorang yang mau diajak ke suatu tempat itu dan dideskripsikan dengan jelas. Lalu di lembar selanjutnya, isi dari kejadian yang mereka lakukan selama mereka di sana, apa yang mereka lakukan dengan orang yang ikut bersamanya sampai malam menjelang dan cerita disudahi. Mereka mengerjakannya dengan sangat giat dan serius. Untuk selanjutnya, mereka diberikan kembali alur cerita yang sama tetapi dengan judul yang berbeda, tanpa dibimbing oleh Mbak Mariska.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun