Manuver politik yang dilakukan oleh Koalisi Merah Putih (KMP) yang diusung oleh Partai Gerindra, Golkar, PKS, PAN dan PPP dalam ‘mengimbangi’ Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang terdiri dari PDIP, Nasdem, PKB dan Hanura seolah menyajikan tontonan drama yang tidak ada akhirnya. Masih segar dalam ingatan kita ketika kubu KMP mengajukan gugatan Pilpres ke Mahkamah Konstitusi (MK) menyusul pengumuman hasil Pilpres yang dimenangi oleh Ir. H. Joko Widodo dari kubu KIH. Kontan saja aksi ini menimbulkan gejolak politik yang disertai oleh riak-riak ketegangan, menyusul aksi demonstrasi massa yang terjadi di Gedung MK.