Kepala Lapas Magelang, Bambang Wijanarko, mengungkapkan bahwa penerimaan tahanan baru ini merupakan bagian dari upaya untuk menjaga integritas dan keamanan di dalam Lapas. "Setiap tahanan yang masuk ke Lapas Magelang harus melalui berbagai tahapan pemeriksaan yang ketat, mulai dari pemeriksaan kesehatan hingga verifikasi dokumen," kata Bambang dalam konferensi pers di kantor Lapas Magelang.
Penerimaan tahanan kali ini mencakup berbagai kasus pidana, dari tindak kriminal umum hingga kejahatan berat. "Kami memastikan bahwa setiap tahanan ditempatkan di blok yang sesuai dengan tingkat keamanan yang diperlukan. Ini adalah langkah penting untuk menjaga stabilitas dan keamanan di dalam lapas," tambah Bambang.
Untuk menjamin kelancaran proses, petugas Lapas Magelang juga melakukan sosialisasi mengenai aturan dan tata tertib yang harus dipatuhi oleh para tahanan baru. Langkah ini diambil untuk menghindari potensi gangguan dan menjaga ketertiban di dalam Lapas. "Tahanan baru diberikan pengarahan mengenai hak dan kewajiban mereka, serta sanksi yang akan diberikan jika melanggar peraturan," jelas Bambang.
Dalam rangka menjaga keamanan, Lapas Magelang juga memperketat pengawasan dengan menambah jumlah petugas jaga dan meningkatkan patroli di seluruh area lapas. "Kami tidak akan mengurangi kewaspadaan kami. Keamanan dan ketertiban di dalam Lapas adalah prioritas utama kami," tegas Bambang.
Dengan penerimaan tahanan baru ini, Lapas Magelang terus berkomitmen untuk menjalankan tugasnya dalam menjaga dan membina para tahanan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. "Kami berusaha memberikan lingkungan yang aman dan kondusif bagi para tahanan untuk menjalani masa hukuman mereka," tutup Bambang.
