dingin menyelimuti mallam
kaki tak selalu harus melangkah
tangan menyapa mulut melambai
berteduh di balik tembok serigala
berdengung melawan gigitan nyamuk..
masih saja ada orang bodoh membunuh saudaranya
Bom di tempat suci salah satu agama berkawasan aparat negara
ada apa??
tanya gelisah allea kecil dalam dongeng istirahat siangnya..
air menyeruak di tengah gempuran pembangunan
negara berkembang kapitalis
menuju kepuasan sebagian orang
wallah..datang kemari,berjemur dalam dinginnya dunia.
menari tak lagi berirama
menyanyi tanpa alunan suara
keisengan menghasilkan keajaiban
keseriusan membuat kepala anda botak!
santai sajalah biar tak cepat mati!!
pena masadepan yg hilang dalam perjalanan
kini tertemukan tanpa ketidaksengajaan dan terikhlaskan
kembali memory terkesimak di setiap tetesan tintanya
masihlah hitam dan hitam
tetap pandai menari di setiap pergantian hari
entahlah kan jadi apa itu?
kepuasan semata kah mewujudkan mimpi yg selalu tertunda
kembali terulang sang dongjuan bikin ratapan dunia
mencuri bolpoint dalam kesengajaan
di tengah jutaan mata menyaksikan
untunglah bukan pena masadepan yg kau curi kawan..
bertugas abdi negara malah justru bikin lelucon
hingga tenar dan di jadikan satu citra kebaikan
hei...apa harus lewat lelucon untuk dapatkan pujian pak??
ayolah komitmen pekerjaan lakukan dengan sigap!!
OK man!!!
kebencian berakhir kecintaan
tanpa kesengajaan pun kesadaran
mengiringi pendewasaan
membuat senyuman terkembang lantang
tanpa kesedihan,
hanya satu teragukan..gengsi pada keponakan.
lifestyle yg sia-sia tertinggalkan sudah pun tak sepenuhnya
penyembahan pada Tuhan semakin khusyu saja
walau di imbangi sedikit pembangkangan
tak apalah dunia butuh warna..
terhapus semua kegundahan
muara telah tertemukan
dalam balutan JilbabLand,dingin menyelimuti mallam
kaki tak selalu harus melangkah
tangan menyapa mulut melambai
berteduh di balik tembok serigala
berdengung melawan gigitan nyamuk..
masih saja ada orang bodoh membunuh saudaranya
Bom di tempat suci salah satu agama berkawasan aparat negara
ada apa??
tanya gelisah allea kecil dalam dongeng istirahat siangnya..
air menyeruak di tengah gempuran pembangunan
negara berkembang kapitalis
menuju kepuasan sebagian orang
wallah..datang kemari,berjemur dalam dinginnya dunia.
menari tak lagi berirama
menyanyi tanpa alunan suara
keisengan menghasilkan keajaiban
keseriusan membuat kepala anda botak!
santai sajalah biar tak cepat mati!!
pena masadepan yg hilang dalam perjalanan
kini tertemukan tanpa ketidaksengajaan dan terikhlaskan
kembali memory terkesimak di setiap tetesan tintanya
masihlah hitam dan hitam
tetap pandai menari di setiap pergantian hari
entahlah kan jadi apa itu?
kepuasan semata kah mewujudkan mimpi yg selalu tertunda
kembali terulang sang dongjuan bikin ratapan dunia
mencuri bolpoint dalam kesengajaan
di tengah jutaan mata menyaksikan
untunglah bukan pena masadepan yg kau curi kawan..
bertugas abdi negara malah justru bikin lelucon
hingga tenar dan di jadikan satu citra kebaikan
hei...apa harus lewat lelucon untuk dapatkan pujian pak??
ayolah komitmen pekerjaan lakukan dengan sigap!!
OK man!!!
kebencian berakhir kecintaan
tanpa kesengajaan pun kesadaran
mengiringi pendewasaan
membuat senyuman terkembang lantang
tanpa kesedihan,
hanya satu teragukan..gengsi pada keponakan.
lifestyle yg sia-sia tertinggalkan sudah pun tak sepenuhnya
penyembahan pada Tuhan semakin khusyu saja
walau di imbangi sedikit pembangkangan
tak apalah dunia butuh warna..
terhapus semua kegundahan
muara telah tertemukan
dalam balutan JilbabLand,