Belanja sering kali dianggap kebiasaan yang boros, tetapi bagaimana jika belanja justru dianggap sebagai langkah strategis untuk memperbaiki ekonomi? Inilah pesan utama yang disampaikan Bank Indonesia (BI) baru-baru ini, ketika mengajak masyarakat untuk meningkatkan konsumsi guna mempercepat pemulihan ekonomi Indonesia. Ajakan ini tentu menimbulkan berbagai pertanyaan. Mengapa BI ingin masyarakat belanja lebih banyak? Apa dampaknya pada perekonomian? Dan bagaimana konsumsi rumah tangga bisa menjadi kunci dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional? Artikel ini akan membahas mengapa Bank Indonesia mengajak masyarakat untuk konsumtif, dampak peningkatan konsumsi terhadap perekonomian nasional, dan langkah-langkah strategis yang dapat dilakukan untuk memastikan peningkatan konsumsi ini berjalan dengan baik. Dengan memahami hubungan antara konsumsi dan perekonomian, masyarakat dapat berperan aktif dalam mendukung stabilitas ekonomi sekaligus memperkuat daya saing Indonesia di kancah global.
KEMBALI KE ARTIKEL