Begitulah fitnahan para pandir
Yang isi kepalanya cuma segenggam pasir
Hanya bisa nyinyir tanpa bisa mikir!
Ahok tidak peduli disebut kafir
Yang penting para preman tersingkir
Para pejabat publik tak berani lagi mangkir
Meja meja para koruptor terjungkir
Ahok membuat para agamis terlihat lebih kafir
Karna bertuhan bukan untuk hari akhir tapi agar makin tajir
Berteriak maksiat sambil menenggak bir
Sembari tersenyum genit pada sang merah bibir.
Ahok hanya mengerling dikatai kafir
para bebal sebenarnya hanyalah kurir,
Yang hanya ingin kopi secangkir
"Kepentingan umat " hanyalah mantera sihir.