Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud Artikel Utama

Sang Pencerah Abad 21

8 Mei 2015   05:22 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:16 34 0
Saat negara Jepang mengalami kehancuran akibat ledakan bom atom yang dijatuhkan oleh pihak sekutu pada tahun 1945, pertanyaan pertama yang diajukan oleh Kaisar Hirohito yang saat itu menjadi pemimpin tertinggi negeri sakura tersebut bukanlah berapa banyak jumlah tentara yang tersisa, melainkan berapa orang guru yang masih hidup. Kaisar beralasan, melalui pendidikanlah negara tersebut dapat dibangun kembali. Di pundak para guru lah akan lahir generasi yang mampu membawa Jepang untuk mengejar ketertinggalannya dari bangsa-bangsa lainnya. Alhasil, berkat sikap bijak sang kaisar yang sangat menghargai jasa-jasa para guru, Jepang pun mampu bangkit dari keterpurukan bahkan melampaui negara-negara yang dulu pernah menghancurkannya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun