9 Maret 2015 19:01Diperbarui: 17 Juni 2015 09:56260
Rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) untuk menggelar Ujian Nasional (UN) secara online pada tahun ini nampaknya tidak akan berjalan mulus. Pasalnya, beberapa daerah secara tegas menyatakan ketidaksiapannya untuk melaksanakan salah satu program pemerintah yang dianggap prestisius tersebut. Adapun ketidaksiapan infrastruktur pendukung menjadi faktor utama yang dikeluhkan oleh sekolah. Terbatasnya jumlah komputer yang dimiliki serta tidak tersedianya akses internet secara memadai, merupakan kendala tersebesar yang dihadapi saat ini. Kemendikbud sendiri telah menetapkan sebanyak 500 sekolah untuk menjadi pilot project ujian menggunakan Computer Base Test (CBT) tersebut.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.