Adakah jalan menuju tempat singgah yang aku anggap rumah ternyaman selain dekapan paling hangat dari seorang ibu, menuntaskan segenap ingin, hingga membebaskan diri ini dari rasa hening, menukar segala macam tawa, melampiaskan segala kekaacauan dalam jiwa, Â dan membuat diriku telah benar-benar bebas dari luka, yang aku anggap sangat menyakitkan.
KEMBALI KE ARTIKEL