Seperti halnya di kelas kecilku, disetiap kepala-kepala kecil itu menyimpan chip ide yang berlainan, bahkan kadang saling bertolak belakang. Yah, memang begitulah adanya. Ada yang aktif mengungkapkan perasaannya, saking aktifnya malah cenderung hiperaktif. Tapi sebaliknya ada yang selalu ketakutan mengungkapkan isi hatinya dn sangat introvert. Tinggal bagaimana kita menyikapi berbagai perbedaan ini. Akankah kita memberikan ruang terhadap mereka, atau malah kita bungkam saja agar tak timbul masalah baru?