Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Ancaman Anak Ibu Pertiwi

3 Januari 2015   20:39 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:53 46 0

Menjadi rahasia publik bahwa ISIS akronim dari Islam State in Irak and Syria merupakan kelompok teroris yang akhir-akhir ini mewarnai media dengan gerakan saparatis yang mereka lakukan. Penganiayaan, pembunuhan, pembantaian, dan aksi radikal lainnya menjadi identitas kelompok ini. Namun bagi kaum ekstremis sunni ini, yang mereka lakukan semata-mata hanya untuk menegakkan syari'at Islam sehingga mereka dengan lantang menyuarakan bahwa kelompok mereka adalah pasukan atau tentara Allah SWT. Kelompok yang bermarkas di Irak dan Syria ini didirikan pada tahun 2003 dan di pimpin Abu Bakr Al-Baghdadi atau yang lebih dikenal sebagai Khalifah Ibrahim dipercayai adalah keturunan Nabi Muhammad SAW. Pemuda-pemuda dari berbagai negara direkrut untuk menjadi pasukan ISIS, iming-iming mati syahid menjadi doktrin utama dalam menjalankan misi organisasi mereka. Data dari bisnis.com ISIS merupakan kelompok teroris terkaya di dunia setelah mengalahkan Al-Qaeda dengan penghasilan US$800 Juta pertahunnya . Betapa tidak, dalam melangsungkan perjuangan mereka, kilang minyak yang ada di Timur Tengah menjadi sasaran utama untuk dikuasai seperti di Irak dan Syria. Dari minyak ilegal inilah ISIS memperoleh sumber anggaran untuk memenuhi kebutuhan hidup pasukannya dan persenjataan mereka dalam menumpas siapapun yang tidak seideologi dengan mereka.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun