Remaja (kaum ABG) masih labil dalam emosi dan perasaan, sehingga sangat mudah terinfiltrasi oleh 'hal-hal baru dan penasaran'. Sehingga bukan-tidak gampang 'dikipas-kipas' untuk terprovokasi oleh 'unsur-unsur yang membangkitkan eksistensi diri'. Bahkan kadangkala bisa-bisa terbawa sampai dengan dewasa, berumah-tangga. Otak yang terlalu dijejali dengan hal-hal 'kesenangan badan' akan membangkitkan semangat untuk melakukan aksi melakukan, namun itu semua tergantung dari emosi pribadi-lepas pribadi.
Namun yang pasti nilai-nilai kesenangan yang instan dan cenderung bersifat ketagihan perlu diwaspadai agar tidak melebar bahkan ketergantungan sehingga mengganggu kesehatan jiwa, psikologi dan kesehatan badan.
Ingin mengetahui perihal pasal-pasal pornografi dalam dunia cyber, kunjungi saja: http://www.kemenag.go.id/file/dokumen/UU1108.pdf