Setiap pencobaan, godaan, maupun ujian, senantiasa menggiring kita untuk membuat sebuah pilihan. Saat itulah ada dua pihak yang sedang mengamati hati dan pikiran kita. Pihak yang satu, yaitu Allah, berharap kita dapat mengatasi pencobaan itu, dan ingin agar kedewasaan iman kita semakin bertumbuh kuat melaluinya, sedangkan pihak yang lain, yaitu Iblis, sangat mengharapkan kejatuhan serta memakan buah kegagalan kita akibat pencobaan itu, yaitu dosa; sebab ia tahu bahwa apabila kita melakukan dosa atau sesuatu yang tidak diperkenankan Allah, perlahan-lahan kita akan mengalami kemunduran iman akibat rasa bersalah dan tidak layak yang terus menghantui pikiran dan hati kita. Dosa itu sendiri akan terus menarik kita keluar dari rencana Allah.
KEMBALI KE ARTIKEL