Nilai hakiki dari sebuah pengetahuan terdapat diluar pengetahuan itu sendiri. Dikarenakan, segala sesuatu yang tersantir oleh mental manusia secara azali tidak sebagaimana realitas yang disantirkan di luar/eksternal. Pertanyaan, apakah manusia hanya ingin hidup dengan sekedar yang dipikirkan (sudut pandang). Begitupun dengan agama bahwa pastilah agama memiliki tujuan dan akan menemukan bentuknya pada realitas.
KEMBALI KE ARTIKEL