Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Resensi Buku "Perang yang Tidak Akan Kita Menangkan": Sejarah Anarkisme dan Sindikalisme di Indonesia

18 November 2020   13:22 Diperbarui: 18 November 2020   13:33 302 0
Pada tanggal 5 Oktober 2020 Dewan Perwakilan Rakyat mengesahkan RUU Cipta Kerja yang menjadi polemik dan terjadi penolakan dimana-mana. Undang-undang yang dianggap tidak pro terhadap rakyat tersebut mendapat penolakan dari berbagai kalangan, baik itu dari kalangan akademisi maupun kalangan buruh. Mereka melakukan berbagai cara untuk menunjukkan protes mereka terhadap pemerintah, Salah satunya adalah melakukan demonstrasi. Dalam aksi demonstrasi tersebut, terdapat hal yang menarik untuk dibahas Yaitu, munculnya kaum siswa yang berasal dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang usianya masih belasan tahun. Munculnya siswa-siswa ini pada akhirnya menimbulkan persepsi publik akan tindakan anarkisme yang terjadi pada saat demonstrasi. Lalu, munculah pertanyaan, sebenarnya apa yang dimaksud dengan anarkisme tersebut dan sejak kapan gerakan ini muncul?. Hal ini dijawab dengan sangat gamblang dan tuntas oleh Bima Satria Putra, beliau melakukan penelitian yang berhubungan dengan gerakan anarkisme dan sindikalisme yang terjadi pada Zaman Kolonial sampai Masa Revolusi Indonesia (1908-1948). Lalu penelitian itu saat ini telah menjadi buku yang berjudul "PERANG YANG TIDAK KITA MENANGKAN, Anarkisme dan sindikalisme dalam Pergerakan Kolonial hingga Revolusi Indonesia  (1908-1948).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun