Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Jagorawi Oh Jagorawi

10 Maret 2012   10:52 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:15 274 0
Toll Jagorawi adalah pintu masuk utama buat penduduk yang berdomisili di selatan Jakarta, dari Sukabumi, Bogor, Sentul, Cibinong, Gunung Puteri, Depok, Cibubur dan dari arah barat ke timur melalui jorr, dari BSD, Bintaro, lebak Bulus dan seterusnya dan seterusnya....pokoknya kalau kita mau masuk Jakarta ya itu satu2nya pintu masuk.

Sekarang ini pintu masuk toll  dari selatan sudah di pindah ke daerah Cimanggis, suatu rencana yang sangat jitu...memindahkan kemacetan lebih ke Jakarta..kenama dibilang jitu..karena ibarat air sekarang ini mulai dari cimanggis sampai UKI atau pintu masuk toll dalam kota tidak ada lagi hambatan...akibatnya..mobil2 melaju deras masuk ke Jakarta....dan karena merasa makin cepat...orang berlomba2 secepatnya ingin sampai di UKI...luar biasa...Jam 5.45 pagi.....jagorawi sudah macet sampai cibubur....

Sebenarnya kalau direncanak dengan baik kemacetan itu tidak perlu terjadi..karena sekarang ini hambatannya ada di pintu toll dalam kota dan arah keluar UKI....

1. Pintu toll dalam kota macet parah...karena toll arah ke komdak macet parah...karena pintu keluar tegal parang arah kuningan adalah kunci macet..yang sudah berpuluh-puluh tahun diketahui..tetapi di biarkan saja....di masabodohkan saja oleh pemda ataupun jasamarga selaku operator jalan toll...kenapa? karena setelah tegal parang jalan menjadi lancar kembali... sesuatu yang sudah jelas faktor penghambat jalan tetapi tidak pernah di pikirkan jalan keluarnya.

2. Keluar UKI...sekarang macet..karena berpotongan dengan jalur busway...sementara arus lalin dengan deras keluar UKI.. busway yang sekali2 memotong jalur di depan kodam jaya menyebabkan terhambat...sebenarnya kalau saja ada "ahlinya" itu melihat dapat dipecahkan masalah itu..yaitu dengan membelokkkan jalur busway ke arah kiri..melalui terowongan arah masuk jagorawi..kemudian naik jembatan..morong toll jagorawi....tidak akan ke temu jalur perpotongan dengan lalin dari jagorawi...semua menjadi lancar... tetapi itu sih ide saja...buat pembuat keputusan..ngapain mikir-mikir susah....nggak ada manfaatnya secara pribadi..biar aja macet-macet.... tragisnya nasib penduduk jabodetabek...

Seandaikan Jasamarga bisa kerjsama dengan Kereta api... bisa saja dibuat jalur kereta api sepanjamg jalan toll..entah dari Bogor, dari cikampek..dari serang...wih..dijamin..jalan lancar..akrena semua orang pasti milih jalur kereta api.. lalu di sepanjang toll dalam kota juga dibuatkan jaur kereta api... sudah pasti klop.

Jangan seperti rencana sekarang...semua rencana pembangunan MRt selalu dari selatan ke Utara..melalui Lebakbulus..pondok indah, kebayoran baru dsekitarnya... apa manfaatnya...penduduk di sepanjang jalur itu adalah penduduk yang berpenghasilan sangat besar..mau dibuatkan jalur apa juga nggak penting...mereka pasti tetap menggunakan mobil pribadi... ( maaf sebagain penduduk ya ) Jadi apa sih yang di pikirkan oleh pengambil kebijaksanaan di perhubungan?  berpikirlah seperti rakyat... berpikirlah seperti anda yang membutuhkannya..jangan berpikir..berapa yang akan di terima...hahahahaha

wasalam..sekedar ide saja

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun