Kulanjutkan tuan, ceritaku tentang Ifan. Setelah, beberapa kali kami dipertemukan Allah dalam suatu urusan. Kami tak pernah bergaul secara berlebihan. Ya, walau aku sadar diri. Terkadang, aku jadi "Tumpul" karena banyak tertawa disampingnya.
KEMBALI KE ARTIKEL