Buta perlahan beranjak
Matahari menyapa bumi
Masih cukup pagi, tapi hari-hari belakangan datangmu cepat
Gegas menunaikan tugas
Perlahan naik, meninggi di atas cakrawala
Garang membakar bumi
Diwartakan, titikku menjejak kini hari-hari mencapai suhu 37◦C
Panas…gerah…keluhan disana-sini
Angkuhmu menguapkan keringat dari pori-pori kulit
Hingga terkadang menguras cairan tubuh
Tak jarang emosi pun tak kerkendali
Berhamburan kata ketidaksenangan atasmu
Meski kau hanya menjalankan titah
Loyal ketundukanmu pada Sang Pemilik
Petang merambat
perlahan menua menemui senja yang menghantarkan pada pekat malam
Saat cerah sinarmu semakin anggun memayungi
bergerak ke ufuk barat
Sebelum tirai gelap turun penuhi bumi, lazuardi melukis senja
Mencipta gradasi warna-warni yang selalu membuat kagum, takjub, memesona
Indah tak terkata
Nice, amazing…tak selalu cukup tuk mewakili
Subhanalloh…Engkau telah mencipta langit dan bumi, mempergilirkan siang dan malam
dengan segala keindahan dan keistimewaannya
