Dengan adanya perubahan itu menjadikan setiap manusia dituntut mencari ide agar tetap produktif selama beraktifitas di rumah. Mungkin sebagian orang cepat beradaptasi dengan perubahan seperti itu, tetapi bagaimana dengan orang-orang yang memang harus berada di luar rumah agar tetap bisa mencari rezeki untuk kelangsungan hidupnya.
Itulah menjadi tugas kita bersama, gerakan gotong royong dan memanusiakan manusia merupakan langkah konkret yang perlu dioptimalkan. Agar setiap orang bagaimanapun kondisinya, akan selalu menghiasi hari-harinya dengan senyuman.
Tetapi, dengan adanya pandemi ini mengakibatkan kerja di rumah harus dibiasakan. Karena dengan sulitnya berkegiatan di rumah, keluar pun tidak boleh berkerumun, maka jalannya satu-satunya ya harus bekerja di rumah.
Bagi generasi milenial, apalagi untuk kaum rebahan, boleh-boleh saja rebahan asalkan kreatifitas maupun produktifitas tidak boleh kendor. Berikut tips agar tetap menjaga produktifitas selama di rumah aja, guys!!
#1 Memanfaatkan Platform Konferensi.
Bagi aktivis atau pengurus organisasi adalah beban berat dalam menjalankan roda kepengurusan untuk tahun ini. Karena program kerjanya harus dilakukan secara daring. Banyak kegiatan yang sebelumnya dilakukan secara luring harus berubah bentuk menjadi kegiatan daring. Dan ini perlu kecakapan dalam meramu ide-ide untuk dimaksimalkan.
Tapi dengan merebaknya aplikasi meeting online yang telah disediakan, sehingga lebih memudahkan untuk melakukan kegiatan yang bersifat online walaupun sementara dalam keadaan lagi rebahan. Misalnya saja aplikasi yang lagi naik daun seperti Zoom Meeting, Google Meet, Hangsout, Facetime, dan sebagainya. Ini adalah aplikasi-aplikasi yang perlu dimanfaatkan, dan terbukti efektif dan efisien. Bagi kaum rebahan ini adalah solusi yang tepat, karena belajar pun semudah "klik" saja.
#2 Mengembangkan Bakat Menulis
Bagi yang bercita-cita menjadi penulis, apapun jenis tulisannya, waktu yang tepat untuk memulainya adalah pada saat sekarang ini. Pandemi membuat sudah berkegiatan di luar rumah, jadi segala alasan yang dulu diucapkan ketika ingin menjadi penulis tapi tidak ada waktu, maka sekarang adalah waktunya. Tidak ada lagi alasan untuk menunda-nundanya .
Bagi yang suka membaca novel, ayo coba buat cerita fiksi maupun non-fiksi dengan karakter yang kita mau. Bagi yang suka puisi, ayo biasakan buat puisi, gunakan sosmed sebagai publikasi agar dilihat banyak orang. Bagi yang suka nulis opini, ayo tuliskan hal-hal yang mengganjal dipikiran kita, apapun itu termasuk politik dan sebagainya. Kembangkan seluruh bakat kita yang selama ini terpendam karena banyaknya aktifitas di luar rumah.
#3 Mendekatkan Diri Dengan Pencipta
Mendekatkan diri dengan pencipta (hablunminallah) adalah upaya perbaikan diri dari segala dosa yang telah diperbaiki. Mungkin sebelum pandemi, kita masih bolong-bolong shalat, maka sekarang saatnya memperbaiki shalatnya dengan menuanaikan shalat wajib 5 waktu. Memperbanyak shalat dhuha, memeperbaiki hubungan dengan orang tua, memperbanyak tadarrus, melakukan hal-hal bermanfaat.
Mendekatkan diri dengan pencipta adalah suatu langkah produktif, yang ketika kita sungguh melakukannya, semoga tuhan akan membalas dengan begitu banyak kenikmatan yang seperti diharapkan. Misalnya makin jago menulis, atau diberikan rezeki yang lebih untuk membeli kuota internet agar bisa ikut webinar-webinar, dan sebagainya.
Ketiga hal inilah yang bisa mendorong kita untuk lebih produktif di tengah pandemi yang membuat aktifitas di luar ruangan dikurangi.
