Kami pernah berhadapan
Baru bersua dari waktu sesilam lama
Berhadap pandang
Sungguhpun hati menderu
Rindu merindu
Masih saja berpandangan
Dalam kerlingan pertama senyum terlempar
Kukulum hati didih tak keruan
Ia lempar pandang
Ada rindu bernyawa dan bunga kering kembali memuda
Ia bersuara, merdu mendayu
Dadaku berhenti berdegub
Ketika jarak memisah
Kasihku jauh beda pulau
Ingin kuseret ia menuju kota