memang demikian benar adanya. ketika memulai suatu hal yang baru ,pasti ya terasa sulit. ini karena pikiran kita belum terbiasa. nah cara mengatasinya ,mudah sebenarnya. ketika saya menonton film "Finding Forrester", ada salah satu adegan yang paling saya ingat . ketika William Forrester mengajari Jamal Wallace mengetik dengan jari-jarinya. Tugas kita menulis, bukan berpikir. Jadi tulis saja apa yang kamu mau tulis, seperti berkata-kata. Nikmati dan rasakan jari-jarimu menari di atasnya (tuts mesin tik). nah...dari situlah saya mulai menemukan gairah menulis. aktivitas menulis yg dulu saya anggap sulit ,seketika runtuh. menulis itu sama halnya dengan berbicara . bedanya kalau bicara itu kita berkomunikasi dengan ngobrol,suara, sedangkan menulis itu kita berbicara menggunakan tulisan-tulisan yg tentunya sarat akan pesan yg ingin kita sampaikan kepada pembaca. nah...gampangkan ,menulis itu? ...
sekarang kita tinggal menghasilkan karya-karya terbaik kita.
Michael Crichton, penulis novel “Jurassic Park” pernah berkata:“Sebuah karya akan memicu inspirasi. Teruslah berkarya. Jika Anda berhasil, teruslah berkarya. Jika Anda gagal, teruslah berkarya. Jika Anda tertarik, teruslah berkarya. Jika Anda bosan, teruslah berkarya". kalimat penuh motivasi ini hanyalah salah satu dari ribuan kata motivasi pembangkit gairah untuk menulis.
jika anda merasa malas untuk menulis ,itu berarti anda telah menyia-nyiakan bakat yg terpendam dari diri anda. semua orang pasti,dan sangat bisa untuk membuat sebuah tulisan. termasuk anda yg membaca tulisan ini. hanya selama ini kita kurang terbiasa dengan aktivitas yang satu ini. mungkin karena terlalu tenggelam akan kesibukan masing-masing.
padahal dengan menulis banyak manfaat yg bisa kita petik. diantranya kita dapat berbagi ilmu yang kita kuasai dengan orang lain. melalui tulisan kita juga dapat menshare pengalaman pribadi ,yang menurut anda biasa-biasa aja,tapi sangat bermakna luar biasa bagi orang lain. maka sangat disayangkan apabila masyarakat kebanyakan, tak mementingkan dunia kepenulisan. budaya kepenulisan itu juga sebagai indikator kemajuan suatu peradapan bangsa.
bagaimanapun juga sepandai-pandai orang ,jika tak menulis ,namanya akan dilupakan sejarah. pasti anda mafhum dengan Einstein. sang penemu teori relativitas. einstein memang tidak terkenal sebagai penulis. tapi dia telah menulis beribu-ribu makalah selama hidupnya. dan sampai saat ini teori2 temuannya bisa dinikmati sampai sekarang. seorang fisikawan lainnya pernah berkata :"“Menulis adalah mencipta, dalam suatu penciptaan seseorang mengarahkan tidak hanya semua pengetahuan, daya, dan kemampuannya saja, tetapi ia sertakan seluruh jiwa dan nafas hidupnya.” -- jadi tak ada alasan lagi buat anda tidak menulis.
