Indonesia memiliki populasi yang banyak sebesar 273,8 juta meski populasinya sebanyak itu tidak semua WNI memiliki jiwa patriotism yang baik, Menjadi WNI adalah tanggung jawab setiap orang untuk menjunjung tinggi dan patuh terhadap negara Indonesia begitu pun peraturan yang ada di Indonesia. Agar menjadi WNI yang baik dan sepatutnya adalah hal yang mudah asal kita melakukannya dari hati, terlebih kita sebagai generasi penerus bangsa harus menjadi WNI yang benar benar mencintai negara Indonesia. Cara menjadi WNI yang baik ialah pertama kita harus saling membantu antar masyarakat dengan tidak membeda bedakannya, membantu dengan hal yang kecil kecil seperti membantu teman jika ada yang kesusahan,keluarga dengan membantu pekerjaan rumah dan masyarakat membantu melalui gotong royong itu sudah menjadi kebaikan baik dalam hal agama dan social. Karena semua agama di Indonesia pasti mengajarkan kita untuk saling tolong menolong sesama manusia, sejatinya manusia tidak akan bisa hidup tanpa makhluk social lain maka sebagai bangsa Indonesia yang terdiri dari satu kesatuan harus saling menolong tanpa memandang mereka dari siapa, kaya atau tidak. Membeda beda kan dalam agama juga sangat dilarang, semua manusia itu sama dan kita tidak boleh untuk membeda bedakan. Kedua dengan menghargai perbedaan setiap umat masyarakat baik menghargai perbedaan agama budaya Bahasa dll, Indonesia adalah negara yang satu kesatuan maka kita sebagai WNI harus saling menghargai perbedaan dan hubungan antar masyarakat menjadi lebih dekat terlebih agama Indonesia yang terdapat 6 dan budayanya yang banyak ini kita harus saling menggandeng kan tangan kita dengan sesama WNI. Sebagai WNI kita harus rukun dengan masyarakat yang lainnya, karena jika ada masalah sedikit dan menimbulkan masalah akan berpengaruh pada kesatuan Indonesia. Kita lihat saja contoh masalah kecil yang membuat terpecahnya masyarakat Indonesia ialah perbedaan pilihan pemimpin RT antara satu dengan yang lainnya, si A yang ingin memilih C namun si B yang ingin memilih D, keduanya saling mendebatkan mana yang lebih baik dan menjelek jelekan lawannya. Hal seperti ini sangatlah tidak etis sebagai WNI, maka kita sebagai WNI harus bersikap menghargai dan sopan kepada yang lainnya. Lalu contoh yang besar terhadap perbedaan agama ialah islam yang banyak mayoritas namun ada pula oknum yang merasa superior dengan agamanya dan menjelek jelekan agama lain, hal seperti itu ialah seseorang yang gagal menjadi WNI. Sejatinya untuk menjadi WNI yang baik ialah tetap menjaga kerukunan antar agama dan menghargai agama lainnya karena Indonesia berbeda beda tapi tetap satu juga.
KEMBALI KE ARTIKEL