***
mungkin saja aku seorang penghayal
yang berangan-angan tentang impian yang mustahal
mungkin saja aku seorang pemimpi
yang melupakan kaki berjejak
dan yang angkuh mendongak di langit kelak
mimpi adalah impian
yang tak dapat direnggut tangan-tangan kalian
mimpi adalah impian
yang ciptakan surga di benak-benak khayalan
dan impian adalah impian
saat kaki-kaki berderit bangkit
berdiri lalu berlari
dan aku bangkit kembali
menjemput langit membumbung tinggi
aku punya kaki yang sanggup berlari seperti angin badai yang menenggelamkan awan
aku punya tangan yang sanggup terulur bak sinar cahaya menyelusup di celah kegelapan
aku punya rasa yang bersemangat bagai kobaran api naga di pucuk-pucuk langit dunia
aku punya benak yang berpikiran lurus menghunjam laksana air yang jatuh di tenang telaga
aku punya hati
aku punya nyali
aku punya nurani
aku punya pikiran lurus
mimpiku di langit dewa dewi
dan aku tak takut bermimpi membumbung tinggi
***
Jakarta - 2 Mei 2015
@rahabganendra
Sumber Ilustrasi