Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Tanah Doa

21 November 2014   04:35 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:15 62 5


***

masa tahun cahaya milyaran
singgasana langit tlah ditinggalkan
taburan benih kejahatan kian menjalar
di tanah hitam berdebu berurat mengakar

saat mata jauh dari pandang indah
ketika bicara terjerembab dalam kata sampah
kala tangan tangan hitam bernafsu merenggut kesucian
dan hati tercemar bercocok tanam di ladang kebencian

kesejatian tlah lenyap pergi ditelan ruang ruang basi
kebaikan di ambang bibir jurang kealpaan beringkar janji
dan kesabaran dirundung angkara bersisa puing puing anarki

kapan kau ingat lagi
rumah asal bertabur aroma melati surgawi
kapan kau sadari
jalan kembali adalah tujuan sejati

sebelum nama berpalang nisan tua
sebelum rumah rumah surga menutup pintu megahnya
dendangkan tulus bait bait Ilahi bermakna
di tanah kehidupan bersimbah doa

***
Jakarta - 20 November 2014
@rahabganendra

Sumber Desain Gambar Ilustrasi

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun