Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Langit Kedua

29 November 2014   06:29 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:33 31 5
langkah terhenti
terkunci di celah titik ragu
sunyi
tiada nyanyian yang dulu pernah nyaring terlantunkan
hening
karam ditelan putusnya asa

sesal
bak kutukan dongeng sang penyihir
pun bait sejati tlah alpa rupa

*

sayap sayap rentangkanlah
bawa terbang menuju
lukiskan awan impian indah di paras hati
bagi kami
jiwa yang bermimpi
menggapai pintu langit suci

kaki kaki ayunkanlah
meniti tanah waktu kembali
tegakkan kepala
tanam percaya pada panca indera

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun