Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Garis

9 Januari 2015   06:27 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:30 48 9


***

gerah menjalar sekujur tubuh rembulan penanti
ceritakan tentang hasrat yang melumuri denyut nadi
saat ingin menderu menusuk celah rongga hati
tak sadarkah diri?
bahwa lahir adalah garis pinasti

pun rembulan beranjak pergi
mengendap berselimut tirai hujan dini
dan redup cahayanya memperkosa pagi
demi seraut pujaan wajah sang mentari

atas cinta
serpihan tinggal rasa
dan muram beringsut di lembayung senja
kembali ke peraduan malam fana
tanpa daya
tiada kuasa
pada garis takdir semesta

***
Jakarta - 8 Januari 2015
@rahabganendra

Sumber Gambar Ilustrasi

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun