Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humor

[Humor 17+] Anak Jadi Saksi Adegan Cinta

22 Desember 2012   15:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:11 4744 4
Tiga anak sekolah dasar (SD) bertengkar karena beda penglihatan ketika menyaksikan adegan cinta. Bukan sembarang adegan lho karena yang dilihat adalah adegan cinta ayah-ibu sendiri. Kebetulan mereka sama-sama tidur satu kasur dengan ayah-ibu.

Sebut saja tiga anak tersebut bernama samaran: Herry Fk, Andee Meridian, Elang Langit. Sama-sama bandelnya minta ampun. Tiap hari maen mulu dan jajan mulu. Udah gitu ngelawan mulu sama orang tua. Ngomongnya juga nggak tau sopan santun. Pokoke orang tua dibuat kalang kabut tiap hari deh.

Nah, selagi nonton ibu-ibu latihan senam di lapangan mereka ujug-ujug inget "Siaran Langsung Dari Kasur" tadi malam. Kedua orang tua melakukan "olah raga" ( sesungguhnya adegan blusukan cinta dalam gelap gulita ). Mereka dapat menangkap gambaran "something special" tapi sulit mengerti karena belum cukup umur.

Herry ngeduluin pamer, "Tadi malem ayah saya olah raga sama ibu saya di atas kasur. Kasian ayah nggak pake baju, nggak pake celana, nanti masuk angin."

Andee sewot, "Ah bohong kamu Herry. Kalo olah raga malem di kasur ayah tetep pake baju tapi nggak pake celana. Saya masih inget koq."

Elang tidak mau kalah, "Ah bohong semua! Saya masih inget tadi malem. Ayah olah raga tapi pake baju dan pake celana. Tapi kayaknya celananya dibuka sedikit."

Mereka tidak sepakat!

Tiba-tiba cekcok lalu saling tonjok. Demi mempertahankan pendapat masing-masing. Pokoke pendapat sendiri yang benar sesuai ingatan "Siaran Langsung Dari Kasur" tadi malam.

KAMU BOHONG!
KAMU YANG BOHONG!
BANGSAT. ANJING. ASUUU...!
BAK. BUK. BAK. BUK. DESSS... KRIESS...
AAAARGGHHHHHH...

Datanglah Pak Polisi, Jokerseh namanya, melerai. Mereka ditanya satu per satu. Mereka cerita tentang "Siaran langsung dari kasur" tadi malam sebagai penyebab duel dengan kawan.

Pak polisi Jokerseh geleng-geleng kepala, heran koq anak sudah SD masih tidur satu kasur dengan ayah-ibu. Kemudian beri arahan.

"Anak-anak, yang kalian lihat itu SAMA SAMA benar. Sudah bubar!"

"SAMA? Tapi koq beda?' tanya anak-anak serentak.

"IYA... Ibarat sepakbola, beda giringannya tapi sama gawangnya," jawab Pak Polisi Jokerseh sambil kedip mata penuh makna.
***

Ragile,
www.kompasiana.com/ragile

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun