Pelajari bunyi postingan tsb dan karakter Radix WP.
Postingan Sifa membuka jendela tersendiri bahwa Iran aman-aman aja koq. Tidak ada tanda-tanda mau perang lawan Amerika-Israel. Malah banyak event internasional digelar. Negeri aman karena syariah dijunjung. Begitulah reportase langsung Sifa dari Tehran.
Tentu saja Sifa tidak perlu buka mata pembaca bahwa pejabat tinggi Iran melalui Press TV mengumumkan larangan eksport minyak ke Uni Eropa. Dan tidak perlu jelaskan bahwa Iran wajib memberikan kesan aman kepada orang asing. Tidak perlu mengingatkan bahwa jadi perang atau tidak itu tergantung kesiapan Amerika-Israel.
Radix... Kompasianer tau bahwa dia sangat getol mengkritisi golongan tertentu yang mengedepankan agama. Dia berpatokan pada HAM universal yang diadosi oleh PBB. Maka postingan Sifa jadi sasaran empuk karena di dalam "closing statement" beraroma propaganda. Seakan Iran aman karena faktor syariah agama. Mungkin Sifa lupa Ayatullah Khomeini sukses mengusir Syah Iran berkat bantuan Inggris-Amerika ; memberi fasilitas propaganda revolusi islam melalui BBC London di Paris akibat Syah Iran nyaris sukses punya nuklir.
Eh, kenapa Radix kemasukan setan? Biasalah... Dia geram kenapa Iran koq disanjung-sanjung. Padahal menurut Radix Iran negara diktator mullah yang mengekang HAM milik rakyat. Di mata Radix hanya Israel yang demokratis di Timur Tengah. Tapi gagal menjelaskan kenapa hanya orang Yahudi yang bisa memperoleh kewarganegaraan penuh Israel. Gagal pula memaparkan sensor kuat media massa Israel seperti dikatakan oleh Gilad Atzmon, Barry Chamish, dan David Icke.
Kenapa Radix kemasukan setan sampai membanjiri komen di lapak Sifa? Lah emang orangnya begitu dari sononya. Cuma satu penyakit lama Radix yang saya tau. Dia percaya banget kepada Wikipedia sebagai rujukan data dan informasi untuk argumentasi berdebat. Padahal kalo mau jujur Wikipedia sudah jadi corong propaganda kaum Globalis dan penjahat perang yang tidak tersentuh hukum; banyak menyusupkan disinformasi (kabar palsu).
Aha... Jadi rame. Yang satu bersandar pada informasi resmi pemerintah. Yang satu lagi bersandar pada situs global yang pura-pura independen.
Sekian reportase humor pagi ini ( Karena ini postingan ringan, dadine inyong sengaja tancep di rubrik Humor bae lah).
Ragile, 09feb2012