Dewasa ini, pedesaan di Jawa Timur dihadapkan dengan berbagai permasalahan. Salah satunya adalah rendahnya indeks Nilai Tukar Petani (NTP). Rachmat (2013) menyatakan bahwa Nilai Tukar Petani (NTP) merupakan perbandingan antara indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib). NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.
KEMBALI KE ARTIKEL