Mohon tunggu...
KOMENTAR
Lyfe

Perjodohan Ala Asy'ariyah

6 September 2013   19:26 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:15 40 1

Baik pencarian maupun penantian termasuk dalam golongan perbuatan (‘amal), kemampuan (qudrah), dan kehendak (iradah). Sedangkan jodoh bisa dianalogikan sebagai anugrah Ilahi. Dalam hal ini, Madzhab Asy’ariyah memiliki konsep sebagaimana dikemukakan oleh Imam al-Asy’ari bahwa, ”Sesungguhnya manusia itu berusaha untuk melakukan suatu perbuatan. Namun terkadang yang terjadi bahwa hasil perbuatannya itu bukan seperti apa yang dikehendaki dan apa yang diusahakan. Ini berarti bahwa manusia itu tidak menciptakan perbuatannya”. Maka, menurut al Asy’ari bahwa manusia punya qudrah (kemampuan) dan iradah (kehendak) untuk berbuat, hanya saja dirinya serta hasilnya bergantung kepada takdir (ketentuan) dari Allah. Orientasi perbuatan manusia menurut al-Asy’ari ini adalah hubungan antara perbuatan manusia dengan hasilnya; keberhasilannya atau kegagalannya. Apa yang dikerjakan manusia kepastian hasilnya tidak ditentukan oleh manusia melainkan oleh ”perbuatan” (kehendak) Tuhan.

Oleh karena itu, kalimat “Jodoh ada di tangan Tuhan” bisa disimpulkan sebagai berikut :

1. Allah-lah Sang Maha Pemberi anugrah kepada makhluknya, termasuk jodoh.

2. Walaupun begitu manusia harus berusaha untuk mencari pasangan yang sesuai dengan kehendak dan keinginannya.

3. Maka, dalam kata lain, jodoh itu ada di tangan kita sendiri, hanya saja Allah-lah yang merestuinya.

Wallahu a’lam . . . :)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun