Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Menghadapi Ancaman Hemorrhagic Septicaemia : Waspadai Gejala Ngorok pada Sapi dan Kerbau

4 Januari 2025   12:40 Diperbarui: 4 Januari 2025   12:35 17 0
Masyarakat di Sumatera Selatan belakangan ini terkejut dengan meningkatnya kasus ngorok, atau penyakit hemorrhagic septicaemia (HS), pada hewan ternak, terutama sapi dan kerbau. Peternak khawatir tentang penyakit yang disebabkan oleh bakteri Pasteurella multocida ini karena tingkat kematian yang tinggi dan penyebarannya yang cepat. Hewan yang terinfeksi dapat mati dalam waktu 24 jam setelah gejala pertama muncul.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun