Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Cela

28 Agustus 2021   22:07 Diperbarui: 28 Agustus 2021   22:38 189 26
Kabut pagi di hari itu begitu pekat menutup hati dan budi sang juwita
Ia terperosok dalam kubang nista
Disaksikan berpasang-pasang mata penghuni semesta

Gaun kesucian pun terkoyak, ternoda
Keanggunannya tercela
Dihujani hujat dan cerca

Kehormatannya berlumur cacat
Tertipu hasrat sesaat
Cemar pun tersemat

Ia diseret para insan bermartabat di depan Sang Paduka
Kesalahannya ditelanjangi semena-mena
Agar ia layak menerima dera dan aniaya

Tak boleh ada ampun
Hukum rajam telah diubun-ubun
Aib harus segera terbantun

Dengan bijak bermahkota kewibawaan
Titah pun dikeluarkan
"Barangsiapa di antaramu yang tak sekalipun berbuat kesalahan, ialah yang pantas memberi hukuman"



Sorong, 28 Agustus 2021
Written by Radian Kristiani
#NyanyianHatiDian

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun