Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat

Kurva Hidup

29 Oktober 2012   15:52 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:15 61 0
Ini adalah sebuah tulisan yang menyadarkan kita bahwa matematika dan kehidupan merupakan dua hal yang tidak terpisahkan.

Kita adalah makhluk yang temporer. Dulu, 100 tahun yang lalu, kita belum terdefinisi. Nanti, 100 tahun lagi, kita pun akan menjadi makhluk yang tidak terdefinisi di dunia ini. Adalah sekarang ini masa di antara kedua masa itu. Kalau kita gambarkan kurva, kita akan dapatkan sebuah kurva tertutup. Tertutup, karena titik awal dan akhirnya sama, yaitu sebuah ke”tidak-terdefinisi”an.

Masalah selanjutnya adalah, apakah kurva hidup kita sederhana seperti lingkaran? Tidak, Kawan. Kurva hidup kita itu benar – benar rumit. Tidak hanya naik – turun atau melingkar sekali – dua kali. Sama sekali tidak sesederhana itu. Mungkin melingkar – melingkar tak teratur berkali – kali? Mungkin di saat – saat yang berbeda kita berada di suatu keadaan yang sama? Mungkin kita mencapai titik tertinggi? Mungkin kita mencapai titik terendah?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun