Setelah ditolong dan ditepikan, ibu anak SMP tadi mengeluarkan 2 atau 3 lembar uang sepuluh ribuan dan membujuk perempuan tadi buat menerima. Ibu itu bilang kalau uang itu untuk beli minuman atau apalah. Tapi perempuan tadi tidak mau terima dan pelan2 menuntun sepedanya berangkat lagi.
Saya pribadi memang tidak mau berpikiran negatif, tapi saya hanya sedikit heran kenapa ibu tadi berinisiatif memberikan uang. Uang damai ? Mengapa ? Bukankah pengendara sepeda itu yang ragu2 sehingga membuat bingung pengendara motor ? Kalo begitu, motornya nggak salah donk...
Atau karena ibu itu takut jika pengendara sepeda menuntut macam2 hingga dia yang akan dirugikan ? Jelas saja kalau saat itu ada polisi lewat, maka motor itu akan ditilang karena jelas2 pengendaranya anak SMP (yang secara hukum seharusnya belum punya SIM).
Atau memang budaya / peraturan tidak tertulis seperti itu yang ada di Indonesia ? Salah nggak salah, yang barangnya lebih mahal harus memberi ganti rugi. Mobil ditabrak sepeda motor, yang disalahkan pasti mobilnya, etc.