Di tengah gempuran arus kapitalisme yang kian menguasai dunia kerja modern, ide untuk bersikap malas---sebuah keadaan yang seringkali dicap negatif---menjadi sebuah gagasan yang layak ditinjau. "The Right to Be Lazy" pertama kali dicetuskan oleh Paul Lafargue, seorang sosialis sekaligus menantu Karl Marx. Lafargue dengan lantang menyuarakan bahwa pekerja seharusnya memiliki hak untuk menikmati waktu santai dan rehat tanpa harus dibebani stigma atau konsekuensi.
KEMBALI KE ARTIKEL