Indonesia masih memiliki angka prevalensi stunting cukup tinggi, yaitu 24,4 persen dan masih di atas angka standar yang ditoleransi WHO, yaitu di bawah 20 persen. Dari data BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), stunting di Barito Kuala mengalami tren penurunan. Tahun 2020 kasus stunting 16,86 persen dengan target nasional 24,1 persen, tahun 2021 turun ke 14,26 persen dengan target nasional 21,1 persen, dan pada tahun 2022 menjadi 12,56 persen sedang target nasional 18,4 persen.
KEMBALI KE ARTIKEL