Masyarakat Indonesia khususnya Jabodetabek dihebohkan dengan fenomena sosial mengenai gaya berbahasa "Anak Jaksel". Fenomena tersebut berupa penggunaan 2 bahasa dalam hal ini Indonesia dan Inggris yang seringkali digunakan saat berbicara langsung ataupun melalui media sosial dalam ilmu bahasa dikenal dengan
code mixing atau campur kode. Pada dasarnya, penggunaan bahasa Indonesia bercampur bahasa inggris saat berbicara sudah ada sejak lama di Indonesia terutama di kota besar seperti Jakarta. Berbicara dengan 2 bahasa menjadi kebiasaan yang memang telah dikembangakan di berbagai institusi pendidikan sebagai upaya atau metoda belajar berbahasa asing.
KEMBALI KE ARTIKEL