Mohon tunggu...
KOMENTAR
Trip Pilihan

Trik Hemat dan Seru Liburan di Gili Trawangan, Pulau Eksotis yang Membuatmu Selalu Ingin Kembali!

15 November 2023   14:06 Diperbarui: 15 November 2023   14:13 223 5
Sudahkah Anda menginjakkan kaki di Gili Terawangan? Pulau kecil yang sering disapa Gili T, tersembunyi di Kabupaten Lombok Utara. Gili T, yang terkenal sebagai party island, menawarkan pesona alam dan hiburan menarik untuk dijelajahi saat liburan. Sehabis kunjungan saya baru-baru ini, izinkan saya berbagi beberapa saran yang mungkin berguna bagi Anda yang akan mengunjungi Gili Terawangan untuk pertama kalinya.

Pertama-tama, saya pergi bersama seorang teman dan berangkat setelah makan siang. Kami tiba di pelabuhan Bangsal sekitar pukul 1 siang. Bangsal adalah jalur terbaik jika Anda ingin menuju Gili dari Lombok. Meskipun demikian, jika Anda berada di Bali, opsi naik Fast Boat langsung ke Gili T juga sangat memungkinkan, hanya butuh waktu 2 jam dari pelabuhan Padangbai.

Saya membawa motor pribadi, jadi saya menyimpannya di salah satu tempat penitipan motor di sekitar pelabuhan. Ada banyak pilihan tempat penitipan, jadi Anda bebas memilih yang Anda sukai. Biaya parkir motor per hari adalah 5.000 Rupiah, dan karena saya menginap satu malam, saya membayar 10.000 Rupiah ketika mengambil motor pada sore harinya.

Di pelabuhan, Anda dapat memilih antara naik perahu umum (public boat), speed boat, atau fast boat. Saya memilih public boat untuk hemat biaya dan membeli tiket seharga 23.000 Rupiah di loket.

Public boat ke Gili Terawangan berangkat begitu kapasitas terpenuhi, dan jam operasionalnya dari pukul 7 pagi hingga 5 sore. Jika Anda di luar jam tersebut, speed boat tersedia dengan harga mulai dari 400 ribu sekali jalan untuk 4 orang, sedangkan tiket fast boat sekitar 150 ribu per orang, dengan jadwal tertentu. Untuk perjalanan dari Bali ke Gili T, tiket fast boat dapat ditemukan mulai dari 300 ribu per orang.

Perjalanan dengan public boat memakan waktu sekitar 30 menit, karena Gili T adalah pulau terjauh di antara ketiga pulau Gili. Begitu perahu bersandar, Anda akan disambut oleh banyak kafe di tepi pantai, toko suvenir, penyewaan sepeda, dan bahkan cidomo (kereta kuda).

Jika tempat Anda menginap cukup jauh dari dermaga, menyewa sepeda adalah cara terbaik untuk mencapainya. Biaya sewa sepeda di sana untuk wisatawan lokal adalah 50-60 ribu per hari, sedangkan untuk wisatawan asing dimulai dari 75 ribu per hari, tergantung pada jenis sepeda. Jika Anda malas bersepeda, ada juga opsi sepeda listrik. Untuk penyewaan per jam, biayanya adalah 25 ribu. Saya merekomendasikan untuk menyewa sepeda setiap harinya agar lebih nyaman. Meskipun demikian, ketika saya mengunjungi pada hari Sabtu yang ramai, saya tidak bisa menawar harga sewa sepeda karena teman saya bekerja di sana! Hehehe...

Namun, jika Anda datang ke Gili T bersama minimal 3 teman, Anda bisa mencoba menggunakan cidomo. Biaya naik cidomo minimal 100 ribu, dan jika tujuannya agak jauh, biayanya bisa lebih tinggi. Karena hotel tempat saya menginap kemarin cukup dekat dengan dermaga, hanya 5 menit berjalan kaki, saya memutuskan untuk berjalan kaki sambil bersenam!

Pilihan akomodasi di Gili T sangat bervariasi, mulai dari homestay seharga 100 ribu hingga hotel bintang 5 yang mencapai jutaan. Biasanya, akomodasi yang berada di pinggir pantai lebih mahal.

Dermaga Gili T terletak di sisi timur pulau, sehingga jika Anda mencari tempat untuk melihat matahari terbenam, Anda harus melewati pusat pulau ke sisi baratnya. Di sana, banyak hotel dan restoran pinggir pantai yang menyajikan pemandangan matahari terbenam yang memukau.

Selama di Gili T, Anda dapat melakukan berbagai aktivitas, tetapi yang paling umum adalah berenang di pantai, snorkeling, dan diving. Jika Anda tertarik snorkeling, Anda dapat mencoba spot terdekat dari dermaga, yang tidak memerlukan penyewaan perahu. Harga sewa alat snorkeling dimulai dari 20 ribu, tergantung pada peralatan yang Anda pilih. Untuk harga paket diving, saya tidak memiliki informasi karena saya tidak dapat berenang dan tidak berniat untuk diving.

Selain aktivitas di laut, Anda juga dapat menikmati bersepeda atau jalan-jalan keliling pulau. Udara di Gili T bersih karena tidak ada kendaraan bermotor yang diizinkan, sehingga berjalan-jalan pagi atau sore sambil menikmati pantai dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan di sini.

Bagi yang suka berpesta, setiap malam terdapat pesta di beberapa bar di tepi pantai. Pilihan cukup banyak, jadi Anda bisa memilih sesuai selera. Namun, jika Anda hanya ingin menikmati suasana tenang di pinggir pantai, ada juga banyak restoran cantik yang dapat Anda kunjungi.

Untuk masalah makanan, seperti halnya tempat wisata lainnya, harga makanan di kafe atau restoran agak mahal. Namun, jangan khawatir, dekat dermaga terdapat pasar malam yang terkenal dengan berbagai kuliner enak dan harga yang lebih terjangkau! Jadi, jika Anda mencari makanan yang lebih ekonomis, ini adalah tempat yang tepat. Namun, jika Anda mengunjungi pagi atau siang hari, saya mendapat rekomendasi dari teman saya di Gili T untuk pergi ke lapangan, di mana banyak food court yang terkenal murah!

Saat saya pulang, saya ingin mencoba naik fast boat untuk merasakan pengalaman yang berbeda. Jadwal fast boat yang saya naiki, yaitu Wahana, adalah pukul 3

 sore dari dermaga fast boat. Dermaga fast boat terpisah dari dermaga public boat. Penumpang fast boat memiliki ruang tunggu khusus, tetapi ruangan ini agak panas karena tidak ada AC. Hehehe...

Oh ya, penumpang fast boat yang meninggalkan Gili T harus membayar biaya layanan sebesar 20.000 Rupiah di konter easy book di dermaga. Ini adalah peraturan daerah, dan biaya ini baru saja dinaikkan pada bulan September lalu dari 10 ribu menjadi 20 ribu per orang.

Ini adalah kali pertama saya naik fast boat, dan saya benar-benar merasakan perbedaannya dengan public boat. Tempat duduknya nyaman, ber-AC, dan pastinya tidak ada cipratan ombak seperti yang terjadi kadang-kadang di public boat. Selain itu, guncangan ombak tidak terlalu terasa di fast boat, sehingga perut tidak terasa goyang-goyang. Hehehe. Dan yang pasti, waktu tempuhnya lebih cepat daripada public boat.

Demikianlah kisah saya selama sehari di Gili Terawangan. Jika dirangkum, inilah beberapa tips agar liburan Anda ke Gili Trawangan tidak gagal:

**Tips Transportasi:**
- Dari Lombok: Naik public boat dari pelabuhan Bangsal dengan harga Rp23.000, speed boat Rp400.000 untuk 4 orang, atau fast boat Rp150.000.
- Dari Bali: Naik fast boat dari pelabuhan Padangbai dengan harga mulai Rp350.000.
- Biaya parkir motor di Bangsal Rp5.000/hari, sewa sepeda mulai Rp50.000/hari, naik cidomo mulai Rp100.000/tujuan.

**Tips Akomodasi:**
- Pilihan akomodasi bervariasi, mulai dari homestay Rp100.000 hingga hotel bintang 5 dengan harga jutaan.

**Tips Aktivitas:**
- Snorkeling di spot terdekat dari dermaga dengan harga sewa alat Rp20.000.
- Diving dengan paket harga mulai Rp500.000.
- Bersepeda atau jalan-jalan keliling pulau.
- Party di bar pinggir pantai.

**Tips Makan-Makan:**
- Harga makanan di kafe atau restoran agak mahal.
- Cari makanan murah di night market atau food court di lapangan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun