Sebenarnya model penggunaan bahasa yang seperti itu tidak hanya terjadi pada mereka yang berada di kawasan Jakarta Selatan. Namun, di bagian Jakarta yang lain, bahkan luar daerah seperti Surabaya juga terjadi penggunaan bahasa seperti ini. Namun, entah apa yang terjadi Anak Jaksel-lah yang pada akhirnya dilekatkan dengan fenomena ini. Kalau menurut saya sendiri, anak Jaksel sering dijadikan sebagai trend model para milenial mulai dari fashion hingga cara berbicara. Bahkan beberapa teman saya juga dari Jaksel mulai berbicara dengan bahasa yang tercampur-campur.
KEMBALI KE ARTIKEL