Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Banten: Sejarah dan Kebudayaan

2 Juni 2022   21:52 Diperbarui: 2 Juni 2022   22:35 908 1
                   Kata budaya berasal dari kata Sanskerta buddhayah , yaitu bentuk jamak dari kata budhi yang berati budi atau akal (Effendhie, 1999:1-6). Sementara itu pakar Antropologi menggunakan istilah kebudyaan dengan dua cara, yakni dalam pengertian umum dan dalam pengertian khusus. Penggunaan kata kebudayaan dalam pengertian umum untuk menunjukan apa saja yang diperoleh manusia dengan belajar dan pengembangannya dalam pengetahuan, klembagaan, kebiasaan, keterampilan dan sebagainya. Adapun dalam pengertian khusus istilah kebudayaan di gunakan untuk menunjukan bentuk kehidupan secara total dari anggota-anggota suatu kelompok atau komunitas tertentu, misalnya suku Badui, masyarakat kota, dan masyarakat desa. Berbagai aktivitas manusia pada masa lampau selalu akan meninggalkan jejak, reliq (relique), atau vertigum. Jejak-jejak itu dapat berupa jejak immaterial seperti lmbaga-lembaga sosial, kepercayaan, norma-norma, dan tradisi. Jejak-jejak itu juga dapat berupa jejak material, yakni jejak dari aktivitas manusia yang terkadang sampai sekarang masih berfungi sebagai masjid, candi, monumen, patung, senjata, dan pakaian. Jejak material terdapat juga dalam bentuk tulisan yang mengandung serangkaian informasi lewat media bahasa. Melalui jejak-jejak itulah dapat diketahui perkembangannya dan perubahan suatu masyarakat dan kebudayaannya. Jejak-jejak itulah yang di sebut sumber-sumber sejarah (Effendhie, 1999:7-11). 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun