Dalam paparannya, KH. Muslim menekankan pentingnya mengimplementasikan sifat-sifat Rasulullah dalam konteks kekinian, terutama dalam menjaga keutuhan NKRI. "Sifat shiddiq, amanah, tabligh, dan fathanah yang dimiliki Rasulullah harus menjadi landasan bagi generasi muda dalam mengaktualisasikan cinta kepada negara," tutur KH. Muslim.
Lebih lanjut, beliau menguraikan bagaimana sifat-sifat Rasulullah dapat diaplikasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. "Kejujuran (shiddiq) dalam berkata dan bertindak, amanah dalam mengemban tanggung jawab, tabligh dalam menyampaikan kebenaran, serta fathanah dalam menghadapi berbagai tantangan adalah kunci dalam membangun negara yang kuat," jelasnya.
"Cinta NKRI bukan sekadar slogan, tetapi harus diwujudkan dalam tindakan nyata. Sebagai mahasiswa penerima Beasiswa Cahaya Pintar, kalian memiliki tanggung jawab untuk mengamalkan ilmu demi kemajuan bangsa," tambah KH. Muslim.
Manager PLN UP3 Kendari, Munawir Liling, mengapresiasi materi yang disampaikan. "Pembekalan ini sangat relevan dengan kondisi saat ini, di mana generasi muda perlu memahami dan mengamalkan nilai-nilai keislaman dalam konteks kebangsaan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua YBMPLN UP3 Kendari, Hj. Arsyad menambahkan, "Materi yang disampaikan KH. Muslim diharapkan dapat memperkuat karakter para GENCAR sebagai generasi yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap agama dan negara."
GENCAR Qur'anic Camp yang berlangsung hingga Minggu (15/12/2024) ini merupakan program pembinaan yang memadukan nilai-nilai spiritual dengan praktik social movement. Para peserta tidak hanya mendapatkan pembekalan spiritual, tetapi juga berkesempatan melakukan aksi sosial berupa layanan kesehatan gratis untuk lansia.
Kehadiran tokoh ulama dalam kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara organisasi keagamaan dan lembaga pendidikan dalam membentuk generasi muda yang berkarakter kuat dan cinta tanah air.