Pada diri guru, sedikitnya ada empat aspek yang harus diÂberi perhatian khusus dalam rencana implementasi dan keÂterlaksanaan kurikulum, yaitu kompetensi pedagogi; kompetensi akademik (keilmuan); kompetensi sosial; dan kompetensi manajerial atau kepemimpinan. Guru sebagai ujung tombak penerapan kurikulum, diharapkan bisa menyiapkan dan membuka diri terhadap beberapa kemungÂkinan terjadinya perubahan. Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan kita adalah masalah lemahnya proses pembelajaran. Â Dalam proses pembelajaran, anak kurang didorong untuk mengemabngkan kemampuan berfikir. Proses pembelajaran di dalam kelas diarahkan kepada kemampuan untuk menghafal informasi; otak anak dipaksa untuk mengingat dan menimbun berbagai informasi tanpa dituntut untuk memahami informasi yang diingatnya itu untuk menghubungkannya dengan kehidupan sehari-hari. Akibatnya ketika anak didik kita lulus dari sekolah, mereka pintar secara teoritis, tetapi anak yang lulus miskin aplikasi atau penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.