Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Harmoni dan Ekspresi

12 Januari 2011   04:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:41 302 0
Harmoni dapat dikatakan paduan nada, yaitu paduan bunyi nyanyian atau permainan musik yang menggunakan dua nada atau lebih yang berbeda tinggi nadanya dan dibunyikan secara serentak. Dapat juga diartikan sebagai bunyi dua nada atau lebih secara bersama-sama dalam satuan akonya. Jadi dengan begitu akor adalah dasar terbentuknya harmoni. Harmoni sangat penting dalam pengetahuan dan ketrampilan dalam bermusik.

Akor/trinada/triad dapat diartikan sebagai susunan nada yang terdiri dari tiga nada (triad) atau lebih yang dibunyikan secara bersama sekaligus. Tiga nada tersebut tidak sembarang, tetapi dengan ketentuan-ketentuan tertentu sebagaimana dijelaskan di atas, yaitu: nada alas (prime), ketiga (terts), dan kelima (kwint).

Berdasar interval nada alas + terts + kwint, maka akor dibedakan:

a. Akor mayor; yaitu akor yang memiliki interval 2 + 1½.

b. Akor minor; yaitu akor yang memiliki interval 1½ + 2.

c. Akor berkurang; memiliki interval 1½ + 1½.

d. Akor berlebih; memiliki interval 2 + 2.

EKSPRESI

Ekspresi merupakan ungkapan pikiran dan perasaan yang mencakup semua nuansa tempo, dinamik dan warna nada dari unsure-unsur pokok musik dalam pengelompokkan frase (frasering) yang diwujudkan oleh seniman musik atau penyanyi atau disampaikan pada pendengarnya.

1. Tempo

Tempo adalah kecepatan lagu dan perubahan-perubahan kecepatan lagu.

2. Dinamika

Dinamik adalah tanda untuk menyatakan tingkat volume suara atau keras lunaknya serta perubahan keras lunaknya. Dalam tiap-tiap pemakaian pernyataan dinamik terdapat bermacam-macam variasi yang disesuaikan dengan corak syair lagu yang dinyanyikan.

3. Warna suara

Warna nada adalah ciri khas bunyi yang terdengar bermacam-macam, yang dihasilkan oleh bahan sumber bunyi yang berbeda-beda dan yang dihasilkan oleh cara memproduksi nada yang bermacam-macam pula.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun